
Tanah Rata – Warga Desa Tanah Rata kembali menunjukkan kekompakan dengan menggelar kerja bakti pembersihan jalan jalur Batu Panjang sejauh kurang lebih 850 meter. Kegiatan yang melibatkan warga RT 01, aparat negeri, babinsa dan mahasiswa IAIN Ambon ini berhasil menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan nyaman bagi semua pengguna jalan.
Jalur yang dibersihkan ini merupakan rute vital yang menghubungkan Tanah Rata, Batu Panjang, hingga Bandara. Setiap hari, jalan ini ramai dilalui oleh anak-anak sekolah, ibu-ibu pedagang keliling, dan masyarakat umum. Salah seorang warga yang berprofesi sebagai jibu-jibu (pedagang keliling) mengungkapkan kegembiraannya. "Saya sangat senang karena jalan yang biasa saya lewati sekarang bersih dan aman. Tidak perlu khawatir lagi dengan rumput liar atau jalan yang licin dan sempit," ujarnya.
Kegiatan ini dikoordinir oleh Ketua RT 01 dan mendapat dukungan penuh dari KPNA Tanah Rata, Fitra Ladjaharia. Menurut Fitra, gotong royong pembersihan jalan sudah menjadi tradisi warga setempat. "Jika lingkungan terlihat kotor, warga langsung bergerak bersama membersihkannya. Ini adalah bentuk kepedulian dan kebersamaan yang sudah terjaga sejak lama," jelasnya.
Fitra juga berharap partisipasi warga dalam kegiatan sosial seperti ini semakin meningkat. "Kami ingin lebih banyak warga yang terlibat, karena ini bukan hanya tentang kebersihan, tapi juga tentang menjaga hubungan baik antarwarga," tambahnya.
Kerja bakti ini tidak hanya membersihkan jalan dari sampah dan rumput liar, tetapi juga menjadi momen untuk mempererat tali silaturahmi. Semangat gotong royong warga Tanah Rata patut diacungi jempol dan dijadikan inspirasi bagi masyarakat lainnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan jalan jalur bawah tetap terjaga kebersihannya dan dapat digunakan dengan nyaman oleh semua pihak. Warga Tanah Rata membuktikan bahwa kebersihan dan kebersamaan adalah tanggung jawab bersama yang harus terus dijaga dan dilestarikan.
Artikel ini diterbitkan oleh Tim Redaksi Website Desa Tanah Rata.

